Rabu, 24 Desember 2014

Bahaya Dari Rokok Elektrik

BAHAYA DARI ROKOK ELEKTRIK


-Macam - Macam Bentuk Rokok Elektrik-
       Akhir-akhir ini sering kita menjumpai rokok berbentuk seperti ini, rokok ini memang berbeda dengan yang lainya, ya... memang berbeda dari bentuk fisik dan cara penggunaanya, dan ada juga yang bilang katanya lebih irit dari rokok yang langsung sekali pakai, dan bedanya lagi dari rokok elektrik ini karena pengguna rokok dapat memilih berbagai macam rasa yang bisa mereka rasakan, dan bahkan bisa mencampurkan rasa yang mereka inginkan.

-Macam - Macam Rasa Untuk Pengguna Rokok Elektrik-

       Tentang rokok elektrik ini banyak yang bertanya-tanya apakah lebih aman dari rokok biasa ? Nyatanya, rokok elektrik 10 x lebih bahaya dari rokok biasa karena rokok elektrik ini akan memanaskan semacam cairan dengan bermacam rasa sesuai dengan favorit faforit perokok tersebut. Cairan ini tetap mengandung nikotin seperti rokok biasa namun mengeluarkan uap seperti asap rokok biasa. Sayangnya penelitian yang dilakukan di Jepang ini menemukan bahwa uap rokok ini mengandung zat karsinogenik atau zat penyebab kanker seperti formaldehyde dan acetaldehyde.
     
       Formaldehyde sendiri merupakan zat kimia yang ditemukan di dalam bahan bangunan dan balsem cair. Zat ini bisa meningkatkan risiko Anda untuk terkena kanker 10 kali lipat lebih tinggi dari rokok biasa. Badan kesehatan dunia atau WHO sendiri sebenarnya telah melarang penjualan rokok jenis ini secara bebas karena dikhawatirkan dapat membahayakan kesehatan terutama jika asapnya dihirup oleh anak-anak. PBB pun melarang untuk mengonsumsi rokok ini di ruang tertutup publik agar uapnya tidak membahayakan.
-Komponen Dari Rokok Elektrik-

       Makadari itu apapun bentuk rokok tersebut, akan tetap sama bahayanya yang akan didapatkan dari rokok tersebut. Merokok hanya dapat merugikan kantong dan kesehatan si pengguna. bukan hanya merugikan diri sendiri, tetapi asap dari rokok juga dapat merugikan orang lain bagi yang menghirup asap tersebut. Maka dari itu sayangi tubuhmu dengan cara "TIDAK MEROKOK", atau bagi yang sudah menjadi perokok aktif, lakukanlah dengan cara perlahan untuk "BERHENTI MEROKOK".

Tidak ada komentar:

Posting Komentar